Dyah Fakama adalah seorang wanita yang memiliki karir yang cemerlang di dunia media. Namun, sebelum memasuki dunia media, Dyah Fakama tidak pernah berpikir untuk membangun bisnis dan menjadi seorang pengusaha. Cita-citanya sejak kecil justru hanya sederhana, bukan tipe yang terlalu berambisi menjadi pengusaha, walaupun tetap ingin bisa memiliki karir ‘menghasilkan’. Namun, dengan jiwa sales person yang dimilikinya, Dyah Fakama berhasil membangun bisnis yang sukses.

Konten:

  1. Awal Karir Dyah Fakama di Industri Media
  2. Tips Sukses Membangun Bisnis ala Dyah Fakama
  3. Membangun bisnis, berarti mengemban tanggung jawab lebih

Awal Karir Dyah Fakama di Industri Media

Karir Dyah Fakama di dunia media dimulai Ketika ia bergabung dengan salah satu stasiun televisi swasta di Indonesia sebagai sales person. Dalam posisi ini, Dyah Fakama berhasil menunjukan kemampuannya dalam menjual iklan dan memperluas jaringan bisnis. Keberhasilannya dalam menjalankan tugasnya mendapatkan pengakuan dari atasan dan rekan kerjanya. Dalam beberapa tahun pertama sebagai sales person, Dyah Fakama terus meningkatkan penjualan dan mencapai target yang ditetapkan. Keahlian dalam berkomunikasi dengan pelanggan membuatnya menjadi favorite di antara pelanggan perusahaan. Melihat potensi besar yang dimilikinya, Dyah Fakama mendapatkan banyak pelatihan dan mengembangkan keterampilan manajerial untuk memajukan karirnya.

Baca juga: Cara Mencapai Work Life Balance – Simak 5 Tips Ini!

Setelah beberapa tahun bekerja di stasiun televisi, Dyah Fakama memutuskan untuk mencoba peruntungannya di dunia media digital. Ia bergabung dengan salah satu perusahaan media digital terkemuka di Indonesia. Di perusahaan ini, Dyah Fakama berhasil memperluas bisnis dan menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan besar di Indonesia.

Dyah Fakama merasa memiliki visi yang lebih besar dalam dunia bisnis, Dyah Fakama kemudian memutuskan untuk membangun bisnis sendiri. Dengan pengalaman dan pengetahuannya yang luas tentang industri tersebut, Dyah memutuskan untuk mendirikan perusahaan sendiri dengan keberanian dan semangat yang besar. Ia mendirikan perusahaan media digital yang berfokus pada pengembangan konten dan pemasaran digital. Ia memulai perusahaan dalam bidang yang sama dengan perusahaan tempatnya bekerja sebelumnya.

tips sukses Dyah Fakama membangun bisnis | workerspedia.id
Tips sukses Dyah Fakama membangun bisnis | Dok: youtube.com/@Workerspedia

Tips Sukses Membangun Bisnis ala Dyah Fakama

Dalam perjalanan karirnya di dunia media, Dyah Fakama telah membuktikan bahwa kesuksesan tidak datang dengan mudah. Dalam membangun bisnis, Dyah Fakama harus menghadapi berbagai tantangan dan mengambil keputusan yang tepat untuk mencapai kesuksesan yang diinginkannya. Namun, dengan tekad dan kemampuan yang dimilikinya, dan pengalaman yang didapatkan di dunia media, Dyah Fakama membulatkan tekad melangkah memulai bisnis.

Ada 3 prinsip utama yang ia terapkan dalam membangun bisnis dan mendalami dunia entrepreneurship, yaitu: be a risk taker, fokus, dan jangan takut gagal.

Be a risk taker

Menurutnya, resiko terbesar dalam membangun bisnis adalah tidak melakukan apa apa. Oleh karena itu, ia selalu berani mengambil resiko dalam mengembangkan bisnisnya, ia tidak takut untuk mencoba hal-hal baru dan berinovasi dalam bisnisnya. Dengan begitu, ia mampu menghadapi persaingan yang ketat dan memenangkan pasar.

Simak interview selengkapnya di kanal YouTube Workerspedia

Fokus

Dyah Fakama sangat fokus dalam membangun bisnisnya. Ia selalu mengatasi satu-persatu tantangan yang dihadapinya sehingga bisa menikmati hasil kerja kerasnya. Ia tidak tergoda untuk mencoba hal-hal yang tidak relevan dengan bisnisnya. Dengan fokus yang kuat, ia mampu mengembangkan bisnisnya dengan cepat dan efektif.

Jangan takut gagal

Menurutnya, kegagalan bukan akhir segalanya. Ia selalu belajar dari kegagalan dan menggunakannya sebagai pelajaran berharga untuk memperbaiki bisnisnya. Dengan sikap yang optimis, ia mampu mengatasi rintangan dan mencapai kesuksesan.

Baca juga: 5 Karakter Orang Sukses, Berlaku di Segala Profesi dan Industri

Membangun bisnis, berarti mengemban tanggung jawab lebih

Dalam sebuah wawancara yang pernah dilakukan dengan Dyah Fakama, ia mengungkapkan bahwa perbedaan terbesar ketika membangun bisnis dan menjadi entrepreneur adalah tanggung jawab. Ketika seseorang menjadi pegawai, ia hanya perlu menjalankan tugas yang diberikan dan menerima gaji sebagai imbalannya. Namun, ketika seseorang menjadi CEO, ia harus bertanggung jawab atas segala hal yang terjadi di

perusahaannya, termasuk keputusan strategis, keuangan, dan operasional. Meskipun memiliki tanggung jawab yang benar, Dyah Fakama tetap menjalani hari-harinya dengan semangat seorang sales person. Ia percaya bahwa kemampuan untuk menjual adalah kunci kesuksesan dalam bisnis. Dyah Fakama selalu berusaha untuk memperluas jaringan bisnisnya dan memperkenalkan produk- produknya kepada lebih banyak orang.

Hal tersebut senada dengan kisah beberapa pengusaha yang malah akhirnya menyesal meninggalkan karir kantoran mereka karena terbentur berbagai krisis dan gagal dalam mengemban tanggung jawab mereka. Tentunya perbedaan utamanya adalah bahwa Dyah Fakama berhasil memulai bisnis dan mengemban berbagai tanggung jawab yang berat sebagai seorang pemimpin perusahaan. Dalam perjalanan karirnya sebagai CEO, Dyah Fakama telah menghadapi banyak tantangan dan rintangan. Namun, ia selalu berhasil mengatasinya dengan semangat dan tekad yang kuat. Dyah Fakama adalah contoh inspiratif bagi para entrepreneur yang ingin meraih kesuksesan dalam bisnis mereka. (NAD)

Share: